Jean (atau Juan) Baptista dos Santos dikatakan telah menjadi seorang “Gipsey”, lahir di Faro, Portugal di 1843. dari suami-istri normal dengan dua anak normal lainnya. Karirnya di pertunjukkan diawasi oleh tim medis. Tahun 1865, dia menghasilkan 200 franc untuk tampil dengan sirkus di Perancis selama dua tahun. Dia memiliki dua penis yang berfungsi dan tigascrota, dua bagian yang punya satu testis. Dos Santos mengatakan dulunya dalam scrotum tengahnya juga terdapat sepasang testis, tapi sekarang telah menyatu dengan perut saat dia berumur 10 tahun.
Josephine Myrtle Corbin lahir di Lincoln Country, Tennesee tahun 1868. Dia lahir di Pygus, punya dua panggul terpusah bersebelahan dari pinggang. Kaki tambahan ini adalah bagian dari kembarannya yang nggak terpisah dengan benar, seperti Frank Lentini yang punya tiga kaki. Setiap kaki kecilnya sepasang dengan kaki yang besar, Dia mengatakan bisa menggerakkan kaki kecilnya, tapi nggak cukup kuat buat berjalan. Dia memiliki 4 orang putri dan 1 orang putra.
Mary Ann Webster lahir di London, Inggris tahun 1874, dengan 7 orang saudara. Saat muda, dia bekerja sebagai perawat dan tahun 1903 menikah dengan seorang penjual sayuran, Thomas Bevan. Tidak lama setelah menikah, Mary Ann mulai memperlihatkan gejala acromegaly, pembesaran karena pertumbuhan abnormal dan kelainan fungsi di wajah, seperti sakit kepala, penglihatan kabur dan sakit otot dan sendi. Dia punya 4 orang anak sebelum Thomas (suaminya) meninggal dunia di tahun 1914.
Madame Clofullia lahir dengan nama Josephine Boisdechene di Switzerland. Kata orang, dia lahir dengan tubuh berambut dan punya janggut setebal 2 inci di umur 8 tahun. Di umur delapan, dia mulai melakukan tur di Eropa bersama ayahnya. Di Paris, dia bertemu pelukisFortube Clofullia dan lalu menikah dengannya. Dia menjadi terkenal karena menunjukkan janggutnya saat meniru punya Napoleon III. Lalu, penguasa daerah itu memberinya permata yang sangat besar.
Joseph Carey Merrick (lahir 5 Agustus 1862 – meninggal 11 April 1890 pada umur 27 tahun) adalah pria berkebangsaan Inggris yang kemudian dikenal sebagai "The Elephant Man" karena penampilan fisik yang disebabkan oleh kelainan bawaan. Karena kondisinya, ia mengumpulkan simpati dari Britania pada era Victoria. Kebanyakan orang lebih mengenal dirinya dengan sebutan John Merrick yang di sebabkan kesalahan Sir Federick Treves dalam bukunya "The Elephant Man and Other Reminiscences" dalam menuliskan nama Joseph
Tidak ada komentar:
Posting Komentar